Connect with us

Politik

Dinilai Berhasil, Masyarakat Minta Salampessy Terus Memimpin Kabupaten Buru

Bupati Buru, Dr. Jaludin Salampessy

BISNISREVIEW.COM – Kabupaten Buru adalah salah satu kabupaten di provinsi Maluku, Indonesia. Ibukota kabupaten yang berada di Pulau Buru ini terletak di Namlea. Kabupaten yang berada di Pulau Buru ini, memiliki penduduk berjumlah 135.238 jiwa pada tahun 2020 dan penduduk asli kawasan ini adalah Suku Rana.

Untuk mengelola Kabupaten Buru menjadi maju dan mandiri, tentunya memilih pemimpin yang memiliki kemampuan kepemimpin yang baik yakni pemimpin yang jujur, amanah dan bertanggung jawab. Pemimpin seperti inilah sangat diharapkan masyarakat di Kabupaten Buru.

Berbicara soal kepemimpian Kabupaten Buru, Dr. Jaludin Salampessy adalah sosok pemimpin yang paling ideal. Karena kehadirannya dapat membuat perubahan di Kabupaten ini secara struktural semenjak dia dilantik pada Mei 2022.

Baca Juga: https://bisnisreview.com/awali-januari-effect-ihsg-berpeluang-melanjutkan-bulish-jangka-pendek/

Keberhasilan Salampessy itu dapat dilihat dari kemajuan ekonomi daerah serta pengelolaan keuangan daerah yang mengadopsi sistem tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih dengan berprinsip pada azas keseimbangan dan skala prioritas.

Melalui pendekatan seperti inilah menyebabkan daerah penghasil kayu putih ini memiliki neraca APBD yang seimbang, tanpa defisit, pola belanja daerah yang sehat dan proporsional, serta pengelolaan birokrasi pemerintahan daerah yang berdasarkan merit system atau berbasis kinerja.

Hal ini diungkap Imran Ipa, Ketua Aliansi Masyarakat Bupolo untuk Kemajuan (AMBK) kepada awak media di ruang kerjanya di Namlea, Selasa (3/1/2023).

Menurut Imran, sejak kehadiran DR. Jalaludin Salampessy sebagai Penjabat Bupati di Kabupaten Buru, postur APBD kabupaten menjadi sehat, belanja pemerintah menjadi seimbang dan terhindar dari gagal bayar.

Baca Juga: https://bisnisreview.com/presiden-buruh-nilai-pasal-pada-perppu-no-2-tahun-2022-buka-peluang-untuk-semua-pekerjaan-menggunakan-outsourcing/

Hal Ini, tambah Imran, merupakan pencapaian yang tidak mudah, sebab butuh komitmen dan keberanian dari kepala daerah untuk mengambil kebijakan memotong belanja daerah guna menghemat pengeluaran daerah.

“Kebijakan seperti yang ditempuh DR. Jalaludin Salampessy dalam menyehatkan APBD Kabupaten Buru sangat tetapat, dan menghindarkan daerah dari kesulitan keuangan. Ini patut diapresiasi. Selain itu, pendekatan Penjabat Bupati Buru dalam melakukan komunikasi dengan semua elemen dan potensi masyarakat Buru telah mampu merangkul semua potensi dan stake holder daerah. Ini menjadi modal dasar utama dalam menderap pembangunan daerah. Sebab dengan demikian kepercayaan publik kepada pemerintah daerah makin kuat dan dengan sendirinya akan menciptakan stabilitas,” ungkap Imran.

Lebih lannjut tokoh intelektual muda Kabupaten Buru ini, mengatakan, prestasi lainnya yang patut disoroti adalah kemampuan dan komitmen Penjabat Bupati Buru dalam melaksanakan Pemilihan Kepala Desa serentak yang dilaksanakan pada akhir tahun lalu di lebih dari 40 desa di Kabupaten Buru. Ini merupakan lompatan dalam menata sistem pemerintahan desa yang merupakan ujung tombak pembangunan daerah.

“Bagaimanapun, Pilkades serentak yang dilakukan akhir tahun lalu merupakan lompatan kebijakan yang sekaligus merupakan kunci kemajuan desa. Sebab kantong kemiskinan adalah di desa. Menempatkan system pemerintahan desa yang mapan dan akuntabel dan aspiratif pasti akan berpengaruh lagsung pada pembangunan desa. Sebab Pilkades merupakan bentuk demokratisasi di tingkat desa dan ini linier dengan upaya-upaya memajukan desa itu sendiri. Ini sekaligus menghilangkan silang sengketa dan polarisasi politik yang kerap terjadi di desa dimana situasi tersebut sering melemahkan solidaritas sosial,”ungkap Imran.

Karena pencapaian itu, Imran Ipa bersama 21 kelompok organisasi massa kepemudaan di lingkup Kabupaten Buru, menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Buru serta kepada pemerintah untuk terus memberikan kesempatan kepada DR. Jalaludin Salampessy dalam menakhodai pemerintahan Kabupaten Buru sebagai Penjabat Bupati. Ini dirasa penting agar derap pembangunan daerah yang saat ini telah berlangsung dengan baik tidak terhenti dan iramanya tetap terjaga demi kemajuan bumi Bupolo.

“Secara umum, proses pembangunan di Kabupaten Buru sedang berjalan ke arah yang baik dan tepat. Memang masih butuh pembenahan secara bertahap di beberapa sektor. Tetapi hal ini dapat dilakukan seiring tahapan pembangunan yang terus didorong bersama, transparan dan partisipatif,” tutup Imran Ipa.(BR/Arum)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Politik