Connect with us

Gayahidup

RS EMC Alam Sutera – Mandiri Inhealth Tingkatkan Optimalisasi Mutu Pelayanan, Menjaga Kendali Mutu dan Biaya

BISNISREVIEW.COM, Alam Sutera — RS EMC Alam Sutera Kerja Sama dengan PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) selenggarakan kegiatan perkenalkan RS EMC Alam Sutera yang berkomitmen menjaga kendali mutu dan kendali biaya, dengan mengusung tema Kolaborasi dan Optimalisasi Mutu Layanan Peserta Mandiri Inhealth di Ruang Auditorium RS EMC Alam Sutera. Kamis (18/11/2023).

Dalam sambutannya Direktur Marketing RS EMC Healthcare drg. Nailufar Mars mengatakan bahwa, tujuan dari kegiatan ini adalah, untuk memperkenalkan provider mandiri Inhealth yang akan memberikan komitmen kepada peserta terkait kendali mutu dan kendali biaya,” ujarnya.

RS EMC memiliki delapan hospital diantaranya RS EMC Pulo Mas, EMC Kedoya, EMC Tanggerang, EMC Sentul, EMC Alam Sutera, EMC Pekayon, EMC Cikarang, dan EMC Cibitung. Keseluruh rumah sakit ini telah bekerja sama dengan Mandiri Inhealth untuk memenuhi apa yang menjadi komitmen pengendalian mutu dan biaya,” ujarnya.

Menurutnya, banyak sekali informasi peserta yang limitnya cepat habis karena biaya pemeriksaan di rumah sakit cukup mahal. Isu biaya ini akan berdampak pada kenaikan premi asuransi dari perusahaan. Atas dasar isu inilah RS EMC Alam Sutera menjembatani agar asuransi tetap tumbuh, perusahaan tetap dapat memberikan premi asuransi dari kami dan menjadi pilihan yang dapat dipercaya oleh peserta mandiri inhealth,” tuturnya.

RS EMC memiliki program layanan cashless pasien Coordination of Benefit (CoB), dimana program ini dapat menjadi masukan dari Mandiri Inhealth.
“Para pasien umumnya telah mendaftarkan dan memiliki BPJS Kesehatan. Mandiri Inhealth sebagai top upnya. Karena pasien sudah membayar dua premi, maka para pasien layak mendapatkan dua jaminan, sesuai ketentuan yang berlaku” jelasnya.

RS EMC Alam Sutera memberikan kenaikan plus perawatan satu tingkat bagi peserta mandiri inhealth, dan juga memiliki pendampingan selama pasien berada di RS EMC.

“Jadi kita melakukan pendampingan. Pada saat pasien cek In kita pastikan bahwa kamar telah tersedia, semua pelayanan tersedia, juga saat pulang semua sudah berjalan dengan lancar,” jelasnya.

Selain itu peserta Mandiri Inhealth juga mendapatkan pelayanan gratis untuk pengantaran obat. Diharapkan program ini dapat meningkatkan peserta mandiri inhealth,” harapnya.

Kendati demikian Nailufar Mars mengungkapkan bahwa sampai saat ini RS EMC belum ďapat menerima pasien BPJS kesehatan. Mudah – mudahan dalam waktu dekat RS EMC sudah dapat menerima pasien BPJS kesehatan,” ungkapnya.

Sementara dalam kesempatan yang sama Direktur Operasional Mandiri Inhealth drg. Jenni Wihartini berharap bahwa layanan yang ada di RS EMC betul – betul bisa diharapkan, serta senantiasa selalu dapat berkomunikasi untuk tetap menjaga limit dari kepesertaan.

Mandiri Inhealth dapat memberikan pelayanan yang optimal. Hal ini sejalan dengan komitmen Mandiri Inhealth untuk senantiasa menghadirkan kemudahan dan kenyamanan layanan bagi seluruh peserta Mandiri Inhealth,” tutupnya

Dalam rangkaian acara ini RS EMC juga selenggarakan Health Talk dengan topik “Nyeri sendi dan Usia” OA dan Osteoporosis, Change in Life Style oleh dr. Moch Nagieb SpOT (K) FICS

Dalam paparannya dr. Moch Nagieb SpOT (K) FICS menjelaskan tentang pengeroposan tulang atau osteoporosis, yang merupakan gangguan kesehatan tulang yang kerap terjadi pada manusia adalah osteoartritis. Jenis penyakit ini dalam kehidupan sehari-hari lebih dikenal dengan pengapuran tulang,” papar Nagieb.

Osteoartritis sering disebut juga dengan nyeri sendi yang merupakan penyakit tulang yang disebabkan karena menipisnya tulang rawan yang menjadi pelapis tulang-tulang persendian.  Bagian tulang di dalam tubuh yang biasanya paling sering terserang osteoartritis ini adalah sendi lutut.

Umumnya, pengapuran tulang ini diderita oleh lansia, namun tak menutup kemungkinan kerap terjadi pada usia muda juga. Hal ini bisa terjadi dikarenakan kurangnya melakukan aktivitas fisik dan berat badan. Untuk itu, penyakit osteoartritis harus dikenali agar bisa dihindari,” pungkasnya.

Tentang Mandiri Inhealth

Mandiri Inhealth merupakan anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak dibidang asuransi kesehatan dan jiwa komersial dengan komposisi kepemilikan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar 80%, PT Kimia Farma (Persero) Tbk 10% dan dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 10%.

Hingga saat ini Mandiri Inhealth telah bekerja sama dengan lebih dari 7.600 provider yang tersebar di seluruh Indonesia serta melayani kebutuhan lebih dari 1.300 institusi dengan total lebih dari 1,8juta peserta mulai dari BUMN, lembaga pemerintahan, dan juga perusahaan swasta.

Sejalan dengan biaya kesehatan yang terus meningkat, perlindungan kesehatan dan jiwa perlu dikelola dengan baik. Hidup tenang bersama Mandiri Inhealth dengan jaringan terluas dan terbanyak di Indonesia yang akan melindungi karyawan Anda untuk memberikan performa yang lebih baik.(BR/Arn)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Gayahidup