Connect with us

Bisnis

Tak Perkasa Tandingi Dolar, Rupiah Lemas di Level Rp 14.843

Rupiah Tak Perkasa Hadapi Dolar AS

BISNISREVIEW.COM – Indonesia resesi seakan tak jadi masalah besar bagi nilai tukar rupiah. Boleh dibilang mata uang rupiah paling kuat di dunia. Namun sayangnya pada perdagangan hari ini, Jumat (2/10/2020) rupiah dibuka tak berdaya menghadapi dolar Amerika Serikat (AS) parkir di level Rp 14.843 per dolar AS.

Dolar AS masih perkasa membuat rupiah melemah 0,05% dibanding penutupan hari sebelumnya di Rp 14.835 per dolar AS. Pergerakan rupiah pun sejalan dengan mata uang di Asia.

Hingga pukul 09.00 WIB, hampir semua mata uang di kawasan berada di zona merah. Pelemahan terdalam terjadi pada ringgit Malaysia yang turun 0,28%.

Disusul won Korea Selatan dan baht Thailand yang melemah, masing-masing 0,25% dan 0,17% terhadap the greenback. Berikutnya ada dolar Singapura yang terdepresiasi 0,09%.

Selanjutnya, yen Jepang terlihat koreksi 0,06% serta peso Filipina yang turun tipis 0,004% pada pagi ini.

Hadapi Dolar, Rupiah Kekok

Sementara itu, dolar Hong Kong terlihat stabil dengan kecenderungan menguat tipis.

RTI mencatat, Jumat pagi tadi rupiah menekan dolar AS secara signifikan hingga ke Rp14.787. Sampai dengan pukul 09.40 WIB, rupiah terapresiasi 1,03% ke level Rp14.795 per dolar AS. Hal itu sangat berkebalikan jika dibandingkan performa rupiah pada hari kemarin, di mana rupiah anjlok hingga ke level Rp14.949 per dolar AS.

Pasar spot Asia juga sepenuhnya milik rupiah. Menjadi yang terbaik nomor satu di Asia, rupiah perkasa atas ringgit (1,44%), yuan (1,35%), won (1,24%), dolar Singapura (1,22%), baht (1,18%), yen (1,14%), dolar Taiwan (1,10%), dan dolar Hong Kong (1,04%).(Arum)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Bisnis